Mendagri 'Jewer' Sejumlah Kepala Daerah

JAKARTA--MICOM: Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi sudah melayangkan teguran kepada dua kepala daerah yang melakukan aksi unjuk rasa terkait penolakan penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) beberapa waktu lalu.

"Saya berikan teguran melalui Gubernur. Saya ingatkan Gubernur supaya tegur bupati dan wali kota yang mimpin demo," ujar Gamawan di Jakarta, Selasa (3/4).

Selain teguran kepada dua kepala daerah itu, Gamawan juga memberikan peringatan terhadap puluhan kepala daerah lain terkait dengan aksi pekan lalu tersebut. "Namun kepala daerah ini berbeda karena cuma sekadar mengetahui akan adanya demonstrasi," jelasnya.

Ia mengingatkan, walaupun kepala daerah dipilih langsung, masih ada ruang untuk diberhentikan dan bisa diberikan sanksi-sanksi lain. "Jangan mentang-mentang dipilih langsung tidak ada ruang-ruang seperti itu," tegasnya.

Ia menyebutkan, pihaknya sudah melaporkan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait aksi penolakan tersebut. Presiden pun sudah meminta dirinya untuk menyosialisasikan kepada kepala daerah bahwa kepala daerah adalah bagian dari sistem Negara Kesatuan RI dan mereka harus loyal pada pemerintahan.

"Tapi ada teman-teman kita yang masih belum mengerti itu, kata Presiden dan meminta supaya ini bisa disosialisasikan, bagaimana berotonomi di negara republik, tidak sama dengan berotonomi di negara federal," tuturnya.

Setidaknya 21 kepala daerah sudah dievaluasi karena ikut dalam aksi penolakan penaikan harga BBM. Mereka melanggar dinilai etika pemerintahan.

Adapun ke-21 kepala daerah tersebut yaitu Gubernur Bali I Made Mangku Pastika, Walikota Malang Peni Suprapto, Bupati Bangkalan Fuad Amin, Walikota Probolinggo M Buchori, Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo H Amin dan Yuni Widyaningsih, Bupati Ngawi Budi Sulistyono, Bupati Magetan Sumatri, Wakil Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo, dan Wakil Walikota Surabaya Bambang DH.

Selain itu ada Wakil Bupati Brebes Idza Priyanti, Wakil Bupati Jember Kusen Andalas, Wakil Bupati Bone Andi Said Pabokori, Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, Bupati Klungkung Wayan Chandra, Wakil Bupati Buleleng Made Arga Pynatih, Wakil Walikota Denpasar GN Jaya Negara, Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, Wakil Bupati Jembrana Made Kembang Hartawan, dan Walikota Batam Ahmad Dahlan. (Che/OL-04)

 http://m.mediaindonesia.com/index.php/read/2012/04/04/310460/284/1/Mendagri_Jewer_Sejumlah_Kepala_Daerah